0
Peresmian Program listrik Desa Lukun
Lukunkreatif - DI MASA kepemimpinannya sampai tahun 2015 mendatang, Bupati Kepulauan Meranti, Drs Irwan Nasir MSi, menargetkan seluruh wilayah Kepulauan Meranti, sampai ke ceruk-ceruk kampung bisa terang bederang.

Oleh karena itu setiap tahunnya selain mendorong pihak Perusahaa Listrik Negara (PLN) meningkatkan elektrifikasi kelistrikannya, juga bagi daerah yang terpencil dan sulit dimasuki oleh listrik PLN akan diprogramkan listrik desa dengan memberikan bantuan mesin pembangkit listrik bertenaga diesel setiap tahunnya.

‘’Tahun 2011 lalu ada 10 desa yang dialokasikan listrik. Tahun 2012 ini program itu akan kembali dilanjutkan dengan menambah sebanyak 10 desa lagi yang akan dibantu mesin listrik oleh kita. Tahun 2013 kita targetkan bisa ditambah hingga mencapai 30 unit bagi 30 desa. Sampai tahun 2015 kita targetkan sebanyak 80 unit listrik desa di seluruh wilayah Kepulauan Meranti. Dengan begitu maka sampai tahun 2015 tepat masa terakhir saya menjadi Bupati program terang bederang bagi seluruh wilayah Kepulauan Meranti, baik melalui peningkatan daya di PLN dan program listrik desa bisa tercapai,’’ ungkap Irwan, saat meresmikan program listrik 2011 di Desa Lukun, Kecamatan Tebing Tinggi Timur, Jumat petang (17/2) lalu.

Menurutnya tidak ada gunanya jika memiliki berbagai fasilitas dan infrastruktur yang baik, jika tidak didukung oleh tenaga listrik. Oleh karena itu listrik saat ini menjadi salah satu keperluan pokok bagi seluruh masyarakat terutama di Kepulauan Meranti, yang masih banyak terisolir.

‘’Program listrik desa sangat diperlukan seluruh masyarakat. Dari total seluruh desa dan kecamatan di Kepulauan Meranti, yang teraliri baru sebesar 37 persen saja, itupun terkonsentrasi di Kota Selatpanjang, sedangkan di tingkat pedesaan belum teraliri. listrik menjadi keperluan pokok masyarakat saat ini, tanpa listrik tidak mungkin kualitas pendidikan baik, industri rumah tangga tumbuh. Jika listrik tidak ada, tidak ada gunanya, kalau kita memiliki berbagai fasilitas yang baik seperti elektronik dan lainnya,’’ kata Irwan lagi di hadapan seluruh masyarakat Desa Lukun saat itu.

Kades Lukun, A Rauf K, menyebutkan bahwa dari bantuan listrik tersebut sebanyak 190 rumah sudah dilakukan pemasangan sambungan. Kemudian kabel dan tiang sepanjang 30 kilometer tidak mencukupi, dengan swadaya masyarakat ditambah lagi 1 kilometer sehingga jaringan yang sudah terpasang sepanjang 4 kilometer.

‘’Kami harapkan nantinya satu kilometer jaringan dari swadaya masyarakat bisa diganti dengan kabel dan tiang yang layak, sebab untuk tiang dibuat dari tiang batang nibung termasuk kabelnya, juga masih ukuran kecil. Saat ini kita juga terkendala minyak untuk mesin listrik yang sudah terpasang. Sebab minyak pemkaiannya sangat besar, sehingga masyarakat menjadi berat untuk pembayaran tiap bulannya,’’ kata Rauf.

Camat Tebing Tinggi Timur, Helfandi SE MSi, dalam kesempatan itu juga menyampaikan harapan sekaligus rasa syukur atas bantuan listrik desa yang sudah terealisasi itu. ‘’Kami berharap sekaligus bersyukur terhadap bantuan-bantuan yang telah diberikan di wilayah Kecamatan Tebing Tinggi Timur. Kami juga telah menyurati Dinas Pertambangan dan Energi untuk menambah subsidi minyak di dua desa (Sungai Thor dan Lukun),’’ sebutnya.

Usai memberikan sambutan, Bupati Kepulaan Meranti juga diminta secara resmi memotong pita rumah mesin bantuan Pemkab, kemudian dilanjutkan dengan penghidupan mesin perdana secara resmi. Hadir juga dalam kesempatan tersebut mendampingi Bupati, Ketua TP PKK, Nirwanasari Irwan SE, Kadistamben, Irmansyah dan sejumlah pejabat di lingkungan Pemkab Meranti, kecamatan dan desa, serta masyarakat Desa Lukun yang antusias menyaksikan seremonial peresmian listrik desa yang ditunggu-tunggu itu.


sumber : riaupos.co

Posting Komentar

 
Top